Rabu, 30 Januari 2013

Berwirausaha



Dragon Fruit, atau yang juga dikenal dengan nama Buah Naga, merupakan buah istimewa bagi masyarakat Tionghoa. Bentuk buah ini memang unik. Kulitnya berwarna cerah lengkap dengan sisik berukuran besar. Boleh jadi karena kehadiran sisik tersebutlah sehingga dinamai Dragon Fruit. Buah dengan sisik serupa naga. Buah ini dianggap membawa berkah mengikut pada sifat naga. Maka itu, buah naga selalu jadi pelengkap persembahan di altar pada acara keagamaan Tionghoa. Tak hanya istimewa, ternyata buah naga juga memiliki rasa nikmat dan segar. Daging buahnya lembut dengan perpaduan rasa manis dan asam. Selain lezat, ahli gizi juga memastikan buah tropis yang satu ini memiliki sejuta khasiat. Sayangnya, permintaan dunia terhadap buah ini masih belum seimbang dengan kemampuan budidaya. Bahkan vietnam dan Thailand yang dikenal sebagai pemasok terbesar buah naga hanya mampu memenuhi 50% permintaan pasar global. Celah ini seharusnya bisa dimanfaatkan oleh Indonesia untuk ikut berperan aktif dalam ekspor buah naga. Terlebih, tanamam tersebut tumbuh subur di negara tropis. Cara menanam buah naga pun terbilang mudah dan tidak memerlukan keahlian tertentu.

Persiapan Awal


Untuk memulai budidaya buah naga, hal yang patut diperhatikan adalah persyaratan tumbuh tanam buah naga. Tanaman ini digolongkan ke dalam keluarga kaktus. Oleh sebab itu medim tanamnya di dataran rendah, tepatnya di ketinggian 20 hingga 500 meter di atas permukaan laut. Tanah tempat menanam buah naga harus gembur, porus dan juga mengandung banyak bahan organik serta unsur hara. Lebih optimal lagi jika pH tanah 5 sampai 7. Pastikan lahan tersebut sedikit kering sebab jika kadar air lebih, tanaman ini akan membusuk. Hal penting lainnya adalah tingkat penyinaran matahari. Pastikan tanaman terpapar sinar matahari secara penuh pada siang hari sebab buah naga memang menyukai panas yang terik.


Selain medium tanam, tahap persiapan awal juga mencakup penyediaan penopang tanaman. Pohon buah naga memang tidak memiliki batang primer yang kokoh. Biasanya ia tumbuh dan memanjat pada penopang. Oleh sebab itu, ketersediaan tiang penopang tumbuh adalah penting. Anda bisa menggunkanan tiang kayu atau beton. Ukuran yang pas adalah 10cm x 10cm dengan ketinggian maksimal 2 meter. Tancapkan pada tanah dengan kedalaman kira-kira 50 cm. Di sekitar titik penancapan tiang, buatlah lubang tanam sejumlah 3 sampai 4. Ukuran masing-masing lubang yakni 40 x 40 x 40 cm dengan jarak tanam kira-kira sekitar 2 m x 2,5 m. Lubang yang telah tersedia diberi pupuk organik sekirat 10 kg yang telah dicampur dengan tanah.

Proses Tanam


Setelah medium tanam siap, bibit sudah bisa ditanam. Pada umumnya, cara menanam buah naga dilakukan melalui dua cara yakni steak dan juga biji.  Tetapi di lapangan, cara paling yang paling banyak digunakan yakni dengan stek. Batang tanaman yang menjadi bibit baiknya memiliki panjangn 25 sampai 30 cm. Proses awal penumbuhan stek batang dimulai dengan medium polybag yang terdiri dari campuran tanah dengan pasir dan juga pupuk kandang. Perbandingannya 1:1:1. Setelah berumur kurang lebih 3 bulan, bibit tersebut sudah bisa dipindahkan ke lahan sebenarnya.

Setelah bibit ditanam pada lahan, proses selanjutnya adalah langkah pemeliharaan yang mencakup pengairan, pemupukan, penaggulangan hama/gulma dan juga penyiangan. Proses pengairan dilakukan sebanyak 1 sampai 2 hari dalam sehari. Proses ini harus cermat sebab tanaman buah naga tidak menyukai air berlebih. Selanjutnya adalah pemupukan. Jenis pupuk terbaik adalah pupuk kandang dengan jarak pemberian 3 bulan sekali. jumlah pupuknya sekitar 5 sampai 10 kilogram.

Hal lain yang tak kalah penting adalah pengendalian hama dan gulma. Selama ini, hama yang menyerang tanaman buah naga masih jarang ditemukan. Pengganggu utama adalah gulma yang dikenal bisa menghambat pertumbuhan tanaman, Oleh sebab itu pengendalian dilakukan secara rutin agar tumbuh kembang tanaman lebih optimal. Proses pemeliharaan selanjutnya adalah pemangkasan. Langkahnya dimulai dengan memangkas batang utama atau primer pada kondisi dimana tingginya telah mencapai bagian paling atas tiang. Setelah pemangkasan, biasanya akan tumbuh tunas baru sehingga batang memiliki cabang sekunder. Setelah batang tumbuh sempurna, pangkas lagi hingga muncul batang tersier. Batang tersier inilah yang kemudian berfungsi sebagai cabang produksi.

Setelah semua proses selesai, petani tinggal menunggu masa panen buah naga. Jika dicermati, cara menanam buah naga cukup mudah. Potensi ekonominya yang tinggi tentu menawarkan keuntungan memuaskan. Karenanya, jangan ragu untuk bergerak memulai usaha budidaya buah naga. Selamat bercocok tanam!

Cara Bermain Rubik

Sekarang saatnya benar-benar jatuh cinta sama Rubik....bila anda sudah punya Rubik 3x3 atau belum (buruan beli) dan ingin menyelesaikannya sekarang saatnya untuk "Bebagi"....dibawah ini adalah Tutorial (Panduan) dalam bentuk gambar dan semoga akan mudah dipahami dan semoga semua sukses menyelesaikannya.....anak saya menyelesaikan Rubik 3x3 dalam waktu kurang dari 45 detik bagaimana dengan anda nantinya...Baik langsung saja… perhatikan gambar di bawah ini
rumus
Perhatikan baik-baik gambar diatas ini dan jika sudah paham dengan cara cara muter rubiksnya langsung kita mulai tahap pertama....tetapi lihat keterangan hurufnya ada R dan R', L dan L', F dan F' dll.....ini Penting sebab bila anda salah sekali saja muternya dan lupa....akan berakibat salah semua...dan harus memulai tahap awal lagi.....jadi saran saya...benar-benar hafalkan rumus cara muternya dulu....


Tahap Pertama (Membentuk Cross)
Anda harus memilih warna yang akan Anda jadikan sebagai warna dasar pada bagian bawah (D) . Disini saya gunakan warna merah sebagai contohnya. Cari pices/biji center yang berwarna merah,lalu jadikan sebagai bagian bawah pada rubiks Anda.  lihat gambar di bawah ini.
3x3.2

Catatan: Yang harus di ingat adalah jika anda sudah memilih warna merah sebagai warna dasar pada bagian bawah rubiks 3×3, anda tidak boleh mengganti ganti lagi. Tetap letakan warna merah sebagai dasar pada bagian bawah.

Jika sudah, lalu pada bagian atas Rubik (U) letakan edge berwarna merah pada posisi seperti pada gambar di bawah ini
3x3.1
Pada langkah pertama ini intinya kita hanya ingin membuat cross, tetapi dengan center yang berwarna merahnya kita letakan di bagian bawah dan edge nya kita susun/letakan di bagian atas.
Selanjutnya kita harus menyamakan warna kaki dari masing masing  edge merah yang telah kita susun/leatakan pada bagian atas (U). perhatikan gambar di bawah ini.

Untitled

 Setelah di samakan warna kaki edge nya dengan center yang tepat berada di bawahnya, lalu jalankan algoritma ‘F2’, Jadi maksudnya edge yang telah kita samakan kakinya tersebut kita letakan di bawah agar berdampingan dengan biji center merah yang telah kita letakan di bawah sejak awal. perhatikan gambar di bawah ini.
Untitled.2
Jika bagian sisi bawah sudah membentuk cross plus kaki kakinya pun sudah sama semua, sekarang saatnya ke tahap ke dua yaitu mengisi mengisi ke 4 biji corner, lihat saja gambar di atas..! corner nya masih belum sama bukan warnanya..?? nah… itulah tugas kita selanjutnya…
Tahap Ke Dua (Mengisi corner dengan benar)
Pertama cari biji corner yang mengandung warna merah, yang harus di perhatikan adalah warna merah nya itu harus selalu menghadap kesamping dan selalu harus berada pada bagian (U). Jika warna merah nya masih menghadap ke atas sobat ha rus membuatnya menghadap kesamping terlebih dahulu, dan jika warna merah nya itu berada pada bagian (D) sobat harus memindahkanya ke atas/bagian (U). Untuk lebih jelasnya lihat gambar di bawah ini.
 DSC00273
Perhatikan biji corner yang di tunjuk anak panah. Biji corner tersebut mengandung warna merah,biru dan hitam, jangan perdulikan warna yang menghadap ke atas yaitu ‘HITAM’ perhatikan saja warna yang menghadap ke samping yaitu merah dan biru. Samakan warna yang bersebelahan langsung dengan warna merah yaitu warna biru dengan center pada layer ke 2 (Midle)

DSC00271
DSC00274
Gunakan cara diatas untuk menyelesaikan layer bawah (layer pertama) Jika warna merahnya yang menhadap samping  ada sisi Left (L) gunakan algoritma L’ U’ L.
Tahap ke tiga (menjadikan layer midle /ke 2)
Perhatikan warna center pada bagian atas, disini karena saya  menempatkan warna merah sebagai sisi bawah otomatis center atas pasti berwarna orange. yang harus di perhatikan sobat harus mencari edge yang tidak mengandung warna orange. Setelah itu samakan warna kakinya seperti biasa dengan center yang ada tepat di bawahnya.
 DSC00276
Perhatikan gambar di atas, setelah kaki edgenya yang berwarna biru kita sudah samakan, lalu lihat warna atasnya yaitu warna hitam. Nah.. perhatikan base warna hitam itu ada di sisi mana?? jika ada di sisi kanan maka gunakan algoritma kanan yaitu U R U’ R’ U’ F’ U F
Dan jika base hitam ada di sisi kiri maka gunakan algoritma kiri yaiitu U’ L’ U L U F U’ F’.  Kebetulan pada contoh diatas base warna hitamnya ada di sisi kanan, jadi harus gunakan rumus kanan.
DSC00277
Oke… setelah satu edge telah tereksekusi, sekarang cari edge selanjutnya pada bagian atas yang tidak mengandung warna orange. Pada gambar di atas yang di tunjuk oleh tanda panah hitam adalah edge selanjutnya yang bisa di eksekusi karena tidak  mengandung warna orange. Caranya sama saja… samakan dulu warna kaki edgenya yang berwarna hijau dengan biji center yang terletak tepat di bawahnya, tinggal di puter puter saja bagian U nya tersebut. Setelah sama lihat warna atasnya yaitu kuning, lihat base kuning adanya di sisi mana… Lakukan cara ini sampai layer kedua (midle) selesai.
Tahap ke empat
Sekarang saatnya ke tahap 4 atau final. Sekarang jika teman-teman sudah menyelesaikan layer ke 2, perhatikan kondisi apa yang di dapat pada bagian atas atau layer ke tiga.  Untuk menyelesaikan layer ke tiga hal pertama yang perlu di lakukan adalah menyamakan warna sisi atas menjadi sama seluruhnya, dalam contoh adalah warna orange. Untuk menyamakan warna atas kita harus mencari bentuk cross terlebih dahulu
Jika teman-teman mendapatkan kondisi sisi atas seperti gambar di bawah ini langsung gunakan algoritma F R U R’ U’ F’
DSC00010
Jika mendapatkan kondisi atas seperti gambar di bawah ini, tetap menggunakan algoritma F R U R’ U’ F’
DSC00011

Di atas adalah kondisi berbentuk huruf L kecil, yang harus teman-teman lakukan adalah menghadapkan ujung huruf L ke arah kanan, sehingga membentuk huruf L kecil terbalik. Perhatikan gambar yang di beri garis warna biru, kemudian gunakan algoritma F R U R’ U’ F’
Setelah itu pasti teman-teman menemukan bentuk garis lurus, yang harus teman-teman lakukan adalah posisikan garis tersebut  pada posisi horizontal. Lihat gambar di bawah ini
DSC00012
Seperti biasa abaikan yang di lingkari hitam, dan jadikan sisi yang di tunjuk tanda panah kuning sebagai Front (F) agar garis lurus tersebut tampak terletak horizantal. Dan tetap gunakan algoritma  F R U R’ U’ F’
jika mendapatkan bentuk seperti di bawah ini artinya sobat sudah mendapatkan bentuk cross
3x3.1
Bentuk di atas disebut bentuk tank, hadapkan moncong tank tersebut ke arah kiri lalu gunakan algoritma R U R’ U R U2 R’. Setelah itu teman-teman akan mendapatkan bentuk seperti di bawah ini
3x3.2
Setelah mendapatkan kondisi di atas, jadikan sisi yang tidak terdapat corner orange sama di bagian atas sebagai front (F) lalu gunakan algoritma R U R’ U R U2 R’  Sampai teman-teman mendapatkan bentuk ikan

DSC00013
Bentuk ikan sudah di dapatkan lalu hadapkan pala ikan ke kiri bawah, corner atas kanan harus terdapat warna orange, pada gambar di atas belum terdapat. Jangan bingung gunakan saja algoritma R U R’ U R U2 R’
DSC00014
Setelah warna atas sama semua langkah berikutnya adalah menjadikan samping pada bagian atas, langkahnya adalah cari corner atas yang memiliki warna yang sama, tetunya warna yang menghadap ke samping, lalu letakan corner yang sama itu di sisi kiri, atau jika sedang beruntung teman-teman akan mendapatkan sisi yang sudah jadi, lalu letakan sisi yang sudah jadi di sebelah kiri. Kemudian gunakan algoritma   R U2 R’ U’ R U2 L’ U R’ U’ L. Lihat gambar
DSC00015
Jika belum ada corner yang sama gunakan saja algoritma R U2 R’ U’ R U2 L’ U R’ U’ L

Perhatikan gambar di bawah ini
DSC00016
DSC00017
DSC00018
Pices tetukar tempat, perhatikan arah pertukaranya, lalu gunakan algoritma F2 (U/U’) L R’ F2 L’ R (U/U’). Jika arah pertukaranya searah jarum jam maka gunakan (U) jika berlawanan arah jarum jam gunakan (U’).....Walau semua ini hasil Copy Paste dari berbagai sumber....Namun saya sudah menguji langsung dan hasilnya kurang dari 30 detik saya sudah bisa menyelesaikannnya.....apabila masih kurang jelas dan malah tambah bundet dan mumet silahkan bertanya atau kunjungi saya....dimana pun bisa anda jumpai.....terutama didalam Purwokerto saja..ongkos makan dan transport tanggung sendiri...he..he..he..he..he..he..Selamat mencoba dan Salam Berbagi.

Senin, 28 Januari 2013

about me

nama saya widy ,saya bersekolah di SMK N 1 GENENG , sya ingin dngan skolah d sana sya dpat mnjadi orang yg sukses nntix ,,,,,,,

n mto sya adalh slama nyawa msih ada dalam raga tdak ada kta menyerah , dgan mto ithu sya ingin brusaha kras dlam meraih cita" sya yg ingin sukses

sya lahir tnggl 07,06 1996  , hoby saya bermain bola , berenang n ,internetan ,,,,, sya senang bermain internet karena di dalam internet trdpt bnyak hal mngkin slit d jmpai d skitar kita , dsan jga sya dpt mlihat berbagai cara berwirausaha , keran cita" sya pngen mnjdi seorang wiraisaha ,krena wirausaha dpt bkerja sndri tnpa bkerja pda orang lain ,juga dpt mnciptakan lapangan pkerjaan bgi orang lain .....

d setiap wktu sya slalu berdoa kpada Alloh smoga cita" sya dpat terwujud ,,,amieeeen

Blog Baruku

Blog Baru
chrizmedia